Nampan Emosi

Seribu debu menumpuk di atas nampan kelegaan
Bukan karena tak terbersih
hanya
tak pernah tersentuh

Nampan ini adalah penampung semua lara
itu dulu...

Lalu, apakah aku tak pernah memakainya lagi?
Ah ya, aku memakai hal lain, wadah lain untuk menampungnya
Kejam? Ah, Tidak!
Hanya saja, menjadi aktris itu sangat lucu
Aku mengoleksi topeng emosi
Kemudian aku memerankannya
Tak ada wajah asliku yang sakit dan terluka

Haruskah bersembunyi seamanya?

Ah, mana ada kuasaku?
Hanya saja, nampan ini kusentuh lagi

Berdebu
Tapi masih bisa dipakai lagi

Bukan... bukan kotor
hanya debu yang menggelitik

Menyimpan sejarah masa lalu
yang susah untuk aku tinggalkan.





*Nemu tulisan ini di notebook-ku. sepertinya tulisan tahun lalu. ah, apa kabar, Topeng?*